"Apakah Anda memiliki sebuah rumah?"
"Bagaimana pembiayaannya?". Melalui Bank?
"Siapa yang berhak atas rumah Anda sampai Anda melunasi seluruh pinjaman Anda?". Pihak Bank kan?
"Apakah Anda memilik mobil/motor?"
"Bagaimana pembiayaannya?". Melaui Lembaga Pembiayaan?
"Siapakah yang berhak atas kepemilikan mobil/motor itu?". Pihak lembaga pembiyaan kan?
"Apakah Anda memiliki properti lain yang telah lunas dibayar dan bukti kepemilikannya atas nama istri Anda?"
Saya dapat menunjukan sebuah rencana di mana Anda cukup membayar sejumlah kecil uang dibandingkan dengan cicilan rumah dan mobil Anda, dan rencana ini dapat membantu melunasi pinjaman-pinjaman Anda, apakah Anda akan tertarik? Anda hanya menyetorkan sejumlah Rp 800.000 sampai Rp 1.000.000 per bulan dan saya akan berikan Anda sebuah polis dengan Istri/Anak Anda sebagai ahli warisnya.
Ini adalah hal terbaik yang dapat Anda beli untuk keluarga Anda, dan bukti kepemilikannya sudah atas nama mereka walaupun Anda membayarkannya secara mencicil setiap bulan.Segera setelah kematian atau musibah terjadi, polis ini menjadi polis bebas premi dan akan membantu membayar cicilan lainnya.
Bagaimana menurut pendapat Anda?
Story Telling - Dr. Rizal Naidu
Jumat, 25 Juli 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar